Selasa, 27 Maret 2012
Kata Bijak 1
Jika anda menasehatkan sesuatu yang belum pernah anda lakukan,
cepat atau lambat anda akan diuji dengan apa yang anda nasehati.
Nasehatkan tentang kesabaran, maka kesabaran anda akan diuji.
Orang yang menghindari kesalahan, tidak akan tumbuh.
Nikmatilah setiap proses kehidupan.
Orang lain adalah cermin. Ada dua jenis : cermin baik dan buruk.
Cermin buruk, sebaik apapun diri kita, akan tetap memantulkan
gambar diri yang bengkok. Itulah mengapa anda perlu bergaul
dengan lingkungan yang baik
Kebesaran orang bukan ditentukan
oleh besar kecil tubuhnya, melainkan besar kecil hatinya.
Tidak mungkin ada dua benda dalam satu ruang.
Pilih apa yang hendak anda masukkan ke hati anda : kebaikan atau kejahatan?
Budi Pekerti adalah tindakan baik yang didasari oleh tujuan yang baik.
Tujuan kemanusiaan dari budi pekerti adalah agar anda berguna bagi sesama.
Jika hidup dan matiku untuk Tuhan, untuk saya apa? Anda dapat apa yang Tuhan miliki.
Hadiah pertama bagi orang yang melakukan kebaikan adalah kebaikan.
Penampilan terbaik dari seseorang adalah penampilan yang mewakili hati yang baik.
Senin, 26 Maret 2012
Cerita Renungan
"Berbahagialah
orang yang lemah lembut,karena mereka akan memiliki bumi."
lemah lembut Menyaksikan berita di televisi, surat kabar dan sebagainya saat ini sama seperti menyaksikan luapan kemarahan orang pada situasi dan kesempatan yang berbeda. Setiap hari kita disuguhi berbagai gambaran anarkis dengan wajah-wajah penuh kemarahan, dan itu adalah sebuah gambaran kehidupan di dunia saat ini yang semakin lama semakin menganggap wajar untuk memupuk kemarahan. Berbagai alasan pun bisa timbul sebagai dasar mentolerir kemarahan ini. Aspirasi yang tidak kunjung didengar, diperlakukan tidak adil, merasa dirugikan, bahkan ada pula yang menjadi murka karena merasa orang lain tidak sepaham dengan mereka. Alasan-alasan dipakai untuk jadi pembenaran. Kemarahan membuat orang tidak lagi bisa berpikir jernih, dan pada akhirnya bukan saja kemarahan itu bisa merugikan orang lain, tetapi untuk diri sendiri pun kemarahan bisa menimbulkan banyak masalah yang pada suatu ketika kelak akan kita sesali.
Ada saat-saat dimana kita harus marah, sebagai "output" dari perasaan atau emosi yang terdapat di dalam diri kita. Tetapi kemarahan tidak dianjurkan sama sekali di dalam Kekristenan. Sedapat mungkin kita harus menghindarinya, kalaupun harus marah jangan sampai kita membiarkan kemarahan itu terus menguasai diri kita secara berkepanjangan. Firman Tuhan berkata: "Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis." (Efesus 4:26-27). Perhatikan ada dosa mengintip dibalik kemarahan kita. Kita sangat tidak dianjurkan untuk berlama-lama marah dan jangan lupa pula bahwa kemarahan yang kita biarkan akan menjadi lahan permainan yang sangat menarik buat iblis. Alkitab mengingatkan dalam begitu banyak kesempatan agar kita tidak membiarkan amarah menguasai diri kita. Daud mengingatkan: "Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan." (Mazmur 37:8). Panas hati penuh rasa marah hanya akan mengarahkan kita masuk kepada berbagai kejahatan yang nanti akan menyusahkan kita juga. Sementara dalam Pengkotbah kita bisa melihat ayat lainnya yang berbunyi: "Janganlah lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh." (Pengkotbah 7:9).
Yesus mengajarkan kita untuk menjadi pribadi-pribadi yang lemah lembut di muka bumi ini. "Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi." (Matius 5:5). Hanya orang-orang yang lemah lembutlah yang akan memiliki bumi. Orang-orang lemah lembut adalah orang yang mau tunduk kepada otoritas Tuhan, mau menyerahkan diri sepenuhnya ke dalam rencana Tuhan dalam segala aspek kehidupan, apakah itu dalam pikiran, perbuatan, perasaan dan perkataan, dan menyerahkan sepenuhnya dalam tuntunan Roh Kudus. Salah satu contoh orang yang dikatakan lemah lembut adalah Musa. Dalam Alkitab dikatakan bahwa "Musa ialah seorang yang sangat lembut hatinya, lebih dari setiap manusia yang di atas muka bumi." (Bilangan 12:3). Bayangkan pergumulan emosional yang dihadapi Musa dalam memimpin bangsa yang keras kepala dan tegar tengkuk ini selama 40 tahun. Itu tentu sangat tidak mudah. Disindir, dihina, dilawan, itu sudah menjadi makanannya sehari-hari meski bangsa yang dipimpinnya ini sudah berulang kali menyaksikan langsung bagaimana Tuhan menyertai mereka secara nyata. Tapi Musa bisa menahan diri hingga sekian lama.
Menahan diri agar tetap lemah lembut memang tidak mudah. Berbagai situasi dan kondisi bisa dengan cepat membuat amarah kita meluap. Ada begitu banyak orang-orang sulit disekitar kita yang akan terus memprovokasi kita lewat perkataan maupun perbuatan mereka. Sebagai anak-anak Tuhan hendaklah kita tidak terpancing dan tetap tenang. Miliki hati yang sepenuhnya berpegang pada Tuhan, miliki hati yang lembut yang siap dibentuk, dan cepat atau lambat dunia akan melihat bahwa ajaran kasih dalam Kekristenan sungguh mampu membawa perbedaan ke arah yang lebih baik.
lemah lembut Menyaksikan berita di televisi, surat kabar dan sebagainya saat ini sama seperti menyaksikan luapan kemarahan orang pada situasi dan kesempatan yang berbeda. Setiap hari kita disuguhi berbagai gambaran anarkis dengan wajah-wajah penuh kemarahan, dan itu adalah sebuah gambaran kehidupan di dunia saat ini yang semakin lama semakin menganggap wajar untuk memupuk kemarahan. Berbagai alasan pun bisa timbul sebagai dasar mentolerir kemarahan ini. Aspirasi yang tidak kunjung didengar, diperlakukan tidak adil, merasa dirugikan, bahkan ada pula yang menjadi murka karena merasa orang lain tidak sepaham dengan mereka. Alasan-alasan dipakai untuk jadi pembenaran. Kemarahan membuat orang tidak lagi bisa berpikir jernih, dan pada akhirnya bukan saja kemarahan itu bisa merugikan orang lain, tetapi untuk diri sendiri pun kemarahan bisa menimbulkan banyak masalah yang pada suatu ketika kelak akan kita sesali.
Ada saat-saat dimana kita harus marah, sebagai "output" dari perasaan atau emosi yang terdapat di dalam diri kita. Tetapi kemarahan tidak dianjurkan sama sekali di dalam Kekristenan. Sedapat mungkin kita harus menghindarinya, kalaupun harus marah jangan sampai kita membiarkan kemarahan itu terus menguasai diri kita secara berkepanjangan. Firman Tuhan berkata: "Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis." (Efesus 4:26-27). Perhatikan ada dosa mengintip dibalik kemarahan kita. Kita sangat tidak dianjurkan untuk berlama-lama marah dan jangan lupa pula bahwa kemarahan yang kita biarkan akan menjadi lahan permainan yang sangat menarik buat iblis. Alkitab mengingatkan dalam begitu banyak kesempatan agar kita tidak membiarkan amarah menguasai diri kita. Daud mengingatkan: "Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan." (Mazmur 37:8). Panas hati penuh rasa marah hanya akan mengarahkan kita masuk kepada berbagai kejahatan yang nanti akan menyusahkan kita juga. Sementara dalam Pengkotbah kita bisa melihat ayat lainnya yang berbunyi: "Janganlah lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh." (Pengkotbah 7:9).
Yesus mengajarkan kita untuk menjadi pribadi-pribadi yang lemah lembut di muka bumi ini. "Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi." (Matius 5:5). Hanya orang-orang yang lemah lembutlah yang akan memiliki bumi. Orang-orang lemah lembut adalah orang yang mau tunduk kepada otoritas Tuhan, mau menyerahkan diri sepenuhnya ke dalam rencana Tuhan dalam segala aspek kehidupan, apakah itu dalam pikiran, perbuatan, perasaan dan perkataan, dan menyerahkan sepenuhnya dalam tuntunan Roh Kudus. Salah satu contoh orang yang dikatakan lemah lembut adalah Musa. Dalam Alkitab dikatakan bahwa "Musa ialah seorang yang sangat lembut hatinya, lebih dari setiap manusia yang di atas muka bumi." (Bilangan 12:3). Bayangkan pergumulan emosional yang dihadapi Musa dalam memimpin bangsa yang keras kepala dan tegar tengkuk ini selama 40 tahun. Itu tentu sangat tidak mudah. Disindir, dihina, dilawan, itu sudah menjadi makanannya sehari-hari meski bangsa yang dipimpinnya ini sudah berulang kali menyaksikan langsung bagaimana Tuhan menyertai mereka secara nyata. Tapi Musa bisa menahan diri hingga sekian lama.
Menahan diri agar tetap lemah lembut memang tidak mudah. Berbagai situasi dan kondisi bisa dengan cepat membuat amarah kita meluap. Ada begitu banyak orang-orang sulit disekitar kita yang akan terus memprovokasi kita lewat perkataan maupun perbuatan mereka. Sebagai anak-anak Tuhan hendaklah kita tidak terpancing dan tetap tenang. Miliki hati yang sepenuhnya berpegang pada Tuhan, miliki hati yang lembut yang siap dibentuk, dan cepat atau lambat dunia akan melihat bahwa ajaran kasih dalam Kekristenan sungguh mampu membawa perbedaan ke arah yang lebih baik.
Menjadi
pribadi lemah lembut yang penuh kasih adalah sikap yang harus dimiliki orang
percaya..Tuhan Yesus Memberkati
Amin.!!
Amin.!!
"Blessed
are the meek, for they shall inherit the earth."
meek Watching the news on television, newspapers and so now the same as those witnessed temper tantrums in different situations and opportunities. Every day we were treated to various anarchist picture with faces full of anger, and it is a picture of life in the world today who are increasingly considered reasonable to foster anger. Various reasons can arise as a basis tolerate this anger. Aspirations are not being listened to, treated unfairly, feel aggrieved, even some who became angry because they feel others do not agree with them. The reasons used to be a justification. Anger makes people no longer can think clearly, and in the end not only anger that could harm other people, but for myself even anger can cause many problems that at some point we will later regret.
There are times when we have to get angry, as the "output" of feelings or emotions contained within us. But anger is not recommended at all in Christianity. As far as possible we should avoid it, even if it should be mad not to let the anger that we keep ourselves in a prolonged control. Word of God says: "When you become angry, do not sin: let the sun set, before it goes out your anger and do not give opportunity to the devil." (Ephesians 4:26-27). Notice there is sin peek behind our anger. We is not advisable to linger angry and do not forget also that the anger that we let the land would be a very interesting game for the devil. The Bible warned in so many occasions that we should not let anger control us. David warned: "Stop mad and leave the liver it hot, do not be angry, it only leads to evil." (Psalm 37:8). Heat a heart full of anger will only lead us into the various crimes that will be troublesome as well. While in Ecclesiastes we could see another verse which reads: "Do not be mad haste in the liver, because of anger live in a fool's chest." (Ecclesiastes 7:9).
Jesus teaches us to be individuals who are meek in the face of this earth. "Blessed are the meek, for they shall inherit the earth." (Matthew 5:5). Only weak people who will inherit the earth gentle. The meek person is one who would submit to the authority of God, willing to give themselves fully into the plan of God in all aspects of life, whether in thoughts, actions, feelings and words, and give up entirely in the guidance of the Holy Spirit. One example of people who are meek Moses said. In the Bible it says that "Moses was a very soft heart, more than any human on earth." (Numbers 12:3). Imagine the emotional struggles faced by Moses in leading the nation a stubborn and rigid neck these past 40 years. That certainly is not easy. Quipped, insulted, confronted, it has become the daily diet even though they lead this nation have repeatedly witnessed firsthand how the Lord was with them in practice. But Moses could not help myself up for so long.
Restraint in order to remain meek is not easy. Various circumstances can quickly make our anger overflowed. There are so many difficult people around us who will continue to provoke us through their words and deeds. As children of God, let us not fall for and stay calm. Have a heart that fully adhere to God, have a soft heart that is ready to be formed, and sooner or later the world will see that the teachings of love in Christianity was able to bring the difference into a better direction.
Being gentle person full of love is an attitude that must be possessed of believers ..
May the Lord bless you useful .. Amen!
meek Watching the news on television, newspapers and so now the same as those witnessed temper tantrums in different situations and opportunities. Every day we were treated to various anarchist picture with faces full of anger, and it is a picture of life in the world today who are increasingly considered reasonable to foster anger. Various reasons can arise as a basis tolerate this anger. Aspirations are not being listened to, treated unfairly, feel aggrieved, even some who became angry because they feel others do not agree with them. The reasons used to be a justification. Anger makes people no longer can think clearly, and in the end not only anger that could harm other people, but for myself even anger can cause many problems that at some point we will later regret.
There are times when we have to get angry, as the "output" of feelings or emotions contained within us. But anger is not recommended at all in Christianity. As far as possible we should avoid it, even if it should be mad not to let the anger that we keep ourselves in a prolonged control. Word of God says: "When you become angry, do not sin: let the sun set, before it goes out your anger and do not give opportunity to the devil." (Ephesians 4:26-27). Notice there is sin peek behind our anger. We is not advisable to linger angry and do not forget also that the anger that we let the land would be a very interesting game for the devil. The Bible warned in so many occasions that we should not let anger control us. David warned: "Stop mad and leave the liver it hot, do not be angry, it only leads to evil." (Psalm 37:8). Heat a heart full of anger will only lead us into the various crimes that will be troublesome as well. While in Ecclesiastes we could see another verse which reads: "Do not be mad haste in the liver, because of anger live in a fool's chest." (Ecclesiastes 7:9).
Jesus teaches us to be individuals who are meek in the face of this earth. "Blessed are the meek, for they shall inherit the earth." (Matthew 5:5). Only weak people who will inherit the earth gentle. The meek person is one who would submit to the authority of God, willing to give themselves fully into the plan of God in all aspects of life, whether in thoughts, actions, feelings and words, and give up entirely in the guidance of the Holy Spirit. One example of people who are meek Moses said. In the Bible it says that "Moses was a very soft heart, more than any human on earth." (Numbers 12:3). Imagine the emotional struggles faced by Moses in leading the nation a stubborn and rigid neck these past 40 years. That certainly is not easy. Quipped, insulted, confronted, it has become the daily diet even though they lead this nation have repeatedly witnessed firsthand how the Lord was with them in practice. But Moses could not help myself up for so long.
Restraint in order to remain meek is not easy. Various circumstances can quickly make our anger overflowed. There are so many difficult people around us who will continue to provoke us through their words and deeds. As children of God, let us not fall for and stay calm. Have a heart that fully adhere to God, have a soft heart that is ready to be formed, and sooner or later the world will see that the teachings of love in Christianity was able to bring the difference into a better direction.
Being gentle person full of love is an attitude that must be possessed of believers ..
May the Lord bless you useful .. Amen!
Kata Sombong
Sifat sombong, takabur dan tinggi hati selalu beranjak
dari assumsi bahwa dirinya memiliki kelebihan, keistimewaan, keunggulan dan
kemuliaan ketika dihadapkan pada kepemilikan orang lain.
Sombong yang berlebihan memang bisa membuat orang lain
benci, orang lain iri, orang lain tidak suka, orang lain marah, dan menjadikan
kita lupa diri, tidak mau disalahkan, tidak mau dikoreksi, tidak mau disaingi,
bahkan tidak mau belajar karena kesombongannya.
SOMBONG adalah ketika kita merasa paling hebat, tidak ada yang
menandingi, sakit hati kalau orang lain lebih sukses, dan suka meremehkan,
merendahkan kemampuan orang lain. SOMBONG akan membuat kita melakukan segala
cara (baik mapunpun buruk) untuk mengalahkan orang lain demi kepentingan diri
sendiri. Sombong menjadikan kita lupa diri dan akhirnya menjadi mala petaka
bagi dirinya sendiri.
Jadilah orang rendah hati, maka hatinya akan selalu lapang dan jiwanya
luas…, tersenyumlah kepada siapa saja dan haluskan tutur kata, hargailah
pendapat orang lain dan hormati orang yang lebih tua, jangan mudah mengambil
kesimpulan dengan bisikan negative dari seseorang terhadap orang lain, niscaya akan mendapatkan cinta kasih, balaslah
perbuatan baik berbuat baiklah kepada sesame, dan padamkan semua api permusuhan
dan perbanyaklah teman
PERCAYA DIRI
adalah ketika kita menyadari bahwa kelebihan yang diberikan Tuhan adalah untuk
menolong diri kita sendiri sekaligus menjadi amanah untuk membantu orang lain
agar ikut sukses . Kita maksimalkan bakat dan keahlian kita untuk mencari rezeki,
menularkan ilmu yang bisa meringankan beban orang lain, yang membuat orang lain
ketularan energi positip dari rasa percaya diri kita yang membera.
Kesaksian
SEBUAH KESAKSIAN YG SGT MENYENTUH – SEBUAH BADAI KEBAIKAN DARI JERMAN
Saya segera menyadari bahwa lelaki Kedua itu menderita defisiensi mental, dan lelaki dengan mata biru itu adalah “penolong”nya. Saya merasa sangat prihatin setelah mengetahui bahwa ternyata dalam antrian itu kini hanya tinggal saya bersama mereka,dan kami bertiga tiba2 saja sudah sampai didepan counter. Ketika wanita muda di counter menanyakan kepada saya apa yang ingin saya pesan, saya persilahkan kedua lelaki ini untuk memesan duluan. Lelaki bermata biru segera memesan “Kopi saja, satu cangkir Nona.” Ternyata dari koin yang terkumpul hanya itulah yang mampu dibeli oleh mereka (sudah menjadi aturan direstoran disini, jika ingin duduk di dalam restoran dan menghangatkan tubuh, maka orang harus membeli sesuatu). Dan tampaknya kedua orang ini hanya ingin menghangatkan badan.
Sebuah
kisah yang Menyentuh
Saya
adalah ibu dari tiga orang anak dan baru saja menyelesaikan kuliah saya di
salah satu Universitas di jerman. Kelas terakhir yang harus saya ambil adalah
Sosiologi. Sang Dosen sangat inspiratif, dengan kualitas yang saya harapkan
setiap orang memilikinya.
Tugas
terakhir yang diberikan ke para siswanya diberi nama “Smiling.” Seluruh siswa
diminta untuk pergi ke luar dan memberikan senyumnya kepada tiga orang asing
yang ditemuinya dan mendokumentasikan reaksi mereka. Setelah itu setiap siswa
diminta untuk mempresentasikan didepan kelas. Saya adalah seorang yang periang,
mudah bersahabat dan selalu tersenyum pada setiap orang. Jadi, saya pikir,tugas
ini sangatlah mudah. Setelah menerima tugas tsb, saya bergegas menemui suami
saya dan anak bungsu saya yang menunggu di taman di halaman kampus, untuk pergi
kerestoran McDonald’s yang berada di sekitar kampus.
Pagi
itu udaranya sangat dingin dan kering. Sewaktu suami saya akan masuk dalam
antrian, saya menyela dan meminta agar dia saja yang menemani si Bungsu sambil
mencari tempat duduk yang masih kosong.Ketika saya sedang dalam antrian,
menunggu untuk dilayani, mendadak setiap orang di sekitar kami bergerak menyingkir,
dan bahkan orang yang semula antri dibelakang saya ikut menyingkir keluar dari
antrian.Suatu perasaan panik menguasai diri saya, ketika berbalik dan melihat
mengapa mereka semua pada menyingkir ? Saat berbalik itulah saya membaui suatu
“bau badan kotor” yang cukup menyengat, ternyata tepat di belakang saya berdiri
dua orang lelaki tunawisma yang sangat dekil! Saya bingung, dan tidak mampu
bergerak sama sekali.
Ketika
saya menunduk, tanpa sengaja mata saya menatap laki-laki yang lebih pendek,
yang berdiri lebih dekat dengan saya, dan ia sedang “tersenyum” kearah saya.
Lelaki ini bermata biru, sorot matanya tajam, tapi juga memancarkan kasih
sayang. Ia menatap kearah saya, seolah ia meminta agar saya dapat menerima
‘kehadirannya’ ditempat itu.Ia menyapa “Good day!” sambil tetap tersenyum dan
sembari menghitung beberapa koin yang disiapkan untuk membayar makanan yang
akan dipesan. Secara spontan saya membalas senyumnya, dan seketika teringat
oleh saya ‘tugas’ yang diberikan oleh dosen saya. Lelaki kedua sedang memainkan
tangannya dengan gerakan aneh berdiri di belakang temannya.Saya segera menyadari bahwa lelaki Kedua itu menderita defisiensi mental, dan lelaki dengan mata biru itu adalah “penolong”nya. Saya merasa sangat prihatin setelah mengetahui bahwa ternyata dalam antrian itu kini hanya tinggal saya bersama mereka,dan kami bertiga tiba2 saja sudah sampai didepan counter. Ketika wanita muda di counter menanyakan kepada saya apa yang ingin saya pesan, saya persilahkan kedua lelaki ini untuk memesan duluan. Lelaki bermata biru segera memesan “Kopi saja, satu cangkir Nona.” Ternyata dari koin yang terkumpul hanya itulah yang mampu dibeli oleh mereka (sudah menjadi aturan direstoran disini, jika ingin duduk di dalam restoran dan menghangatkan tubuh, maka orang harus membeli sesuatu). Dan tampaknya kedua orang ini hanya ingin menghangatkan badan.
Tiba2
saja saya diserang oleh rasa iba yang membuat saya sempat terpaku beberapa
saat, sambil mata saya mengikuti langkah mereka mencari tempat duduk yang jauh
terpisah dari tamu2 lainnya, yang hampir semuanya sedang mengamati mereka..
Pada saat yang bersamaan, saya baru menyadari bahwa saat itu semua mata di
restoran itu juga sedang tertuju ke diri saya, dan pasti juga melihat semua
‘tindakan’ saya. Saya baru tersadar setelah petugas di counter itu menyapa saya
untuk ketiga kalinya menanyakan apa yang ingin saya pesan. Saya tersenyum dan
minta diberikan dua paket makan pagi (diluar pesanan saya) dalam nampan
terpisah.
Setelah
membayar semua pesanan, saya minta bantuan petugas lain yang ada di counter itu
untuk mengantarkan nampan pesanan saya ke meja/tempat duduk suami dan anak
saya. Sementara saya membawa nampan lainnya berjalan melingkari sudut kearah
meja yang telah dipilih kedua lelaki itu untuk beristirahat. Saya letakkan
nampan berisi makanan itu di atas mejanya, dan meletakkan tangan saya di atas
punggung telapak tangan dingin lelaki bemata biru itu, sambil saya berucap
“makanan ini telah saya pesan untuk kalian berdua.” Kembali mata biru itu
menatap dalam ke arah saya, kini mata itu mulai basah ber-kaca2 dan dia hanya
mampu berkata “Terima kasih banyak, nyonya.”
Saya
mencoba tetap menguasai diri saya, sambil menepuk bahunya saya berkata
“Sesungguhnya bukan saya yang melakukan ini untuk kalian, Tuhan juga berada di
sekitar sini dan telah membisikkan menjadi
sunyi. Dengan cara dan gaya yang dimiliki sang dosen dalam membawakan
ceritanya, membuat para siswa yang hadir di ruang kuliah itu seolah ikut
melihat bagaimana sesungguhnya kejadian itu berlangsung, sehingga para siswi
yang duduk di deretan belakang didekat saya diantaranya datang memeluk saya
untuk mengungkapkan perasaan harunya.Diakhir pembacaan paper tersebut, sang
dosen sengaja menutup ceritanya dengan mengutip salah satu kalimat yang saya
tulis diakhir paper saya .”Tersenyumlah dengan ‘HATImu’, dan kau akan mengetahui
betapa ‘dahsyat’ dampak yang ditimbulkan oleh senyummu itu.”
Dengan
caraNYA sendiri, Tuhan telah ‘menggunakan’ diri saya untuk menyentuh
orang-orang yang ada di McDonald’s, suamiku, anakku, guruku, dan setiap siswa
yang menghadiri kuliah di malam terakhir saya sebagai mahasiswi. Saya lulus
dengan 1 pelajaran terbesar yang tidak pernah saya dapatkan di bangku kuliah
manapun, yaitu: “PENERIMAAN TANPA SYARAT.” Banyak cerita tentang kasih sayang
yang ditulis untuk bisa diresapi oleh para pembacanya, namun bagi siapa saja
yang sempat membaca dan memaknai cerita ini diharapkan dapat mengambil
pelajaran bagaimana cara MENCINTAI SESAMA, DENGAN MEMANFAATKAN SEDIKIT
HARTA-BENDA YANG KITA MILIKI, dan bukannya MENCINTAI HARTA-BENDA YANG BUKAN
MILIK KITA, DENGAN MEMANFAATKAN SESAMA! Jika anda berpikir bahwa cerita ini
telah menyentuh hati anda, teruskan cerita ini kepada orang2 terdekat anda.
Disini ada ‘malaikat’ yang akan menyertai anda, agar setidaknya orang yang
membaca cerita ini akan tergerak hatinya untuk bisa berbuat sesuatu (sekecil
apapun) bagi sesama yang sedang membutuhkan uluran tangannya!
Orang
bijak mengatakan: Banyak orang yang datang dan pergi dari kehidupanmu, tetapi
hanya ‘sahabat yang bijak’ yang akan meninggalkan JEJAK di dalam hatimu.Untuk
berinteraksi dengan orang lain, gunakan HATImu! Kasih yg sempurna hanya dari
Yesus Kristus yg telah menjadikan diriNya teladan bagi kita semua. Biarkan
hidup kita ini menjadi saluran berkat dan memuliakan namaNya. Tuhan Yesus
memberkati
Cinta
Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain,
dan kamu masih mampu tersenyum,
sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.
Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba.
Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup.
Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi
jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya
walaupun dia tidak berada disisi kita.
Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga.
Jadi jika kamu mahu berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga.
Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai,
cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal
dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.
Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia
meninggal dunia,lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta
itu pada pusaranya .Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan
dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.
Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan.
Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan.
Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat.
Cinta…
Jika anda memilikinya, anda tidak memerlukan sesuatu pun yang lain
Dan jika anda tidak memilikinya, apa pun yang lain yang anda miliki tidak banyak berarti
Cinta tidak dapat dipaksakan
Cinta tidak dapat dibujuk dan digoda
Cinta muncul dari Surga tanpa topeng dan tanpa dicari
Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas,
keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga,
derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.
Cinta yang dikaitkan dengan kepentingan pribadi akan berubah menjadi putus asa.
Cinta bukanlah dari kata-kata tetapi dari segumpal keinginan
diberi pada hati yang memerlukan.
Cinta pertama adalah kenangan, Cinta kedua adalah pelajaran,
dan cinta yang seterusnya adalah satu keperluan karena hidup tanpa
cinta bagaikan masakan tanpa garam. Karena itu jagalah cinta yang
dianugerahkan itu sebaik-baiknya agar ia terus mekar dan wangi sepanjang musim.
Tangisan bukanlah pengobat cinta karena ia tidak mengerti perjalanan hati nurani.
Siapapun pandai menghayati cinta, tapi tak seorangpun pandai menilai
cinta karena cinta bukanlah suatu objek yang bisa dilihat oleh kasat mata,
sebaliknya cinta hanya dapat dirasakan melalui hati dan perasaan.
Dalam sebuah percintaan, janganlah kamu sesali perpisahan tetapi
sesalilah pertemuan. Karena tanpa pertemua tidak akan ada perpisahan.
Ibaratkanlah kehilangan cinta itu seumpama hilangnya cincin permata
di lautan luas yang tiada bertepi dan harus dilupakan.
Cinta yang suci dapat dilihat dari pengorbanan seseorang, bukanlah dari pemberian semata.
Hidup tanpa cinta seperti makanan tanpa garam. Oleh karena itu,
kejarlah cinta seperti kau mengejar waktu dan apabila kau sudah mendapat cinta itu,
jagalah ia seperti kau menjaga dirimu. Sesungguhnya cinta itu karunia Tuhan Yang Maha Esa.
Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan.
Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.
Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan
membalas cintamu, jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai
cinta berkembang dihatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.
Cinta tidak selalu bersama jodoh, tapi jodoh selalu bersama cinta.
Cinta lebih mudah mekar dihati yang sedang dilanda kecewa,
cinta seperti ini adalah cinta yang mengharapkan belas kasihan,
oleh karena itu, bila sepi telah punah maka biasanya cinta juga akan turut terbang.
Cinta dimulai dengan senyuman, tumbuh dengan dekapan dan seringkali berakhir dengan air mata.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu,
tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan
kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang
yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahawa
pada akhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang,
ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping.
Dan hanya dengan mendengar kata “Hai”darinya,
dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.
Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati,
sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu,
tiada guna sesalan karena perginya tanpa berpatah lagi.
Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan,
tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam.
Di mana ada cinta di situ ada kehidupan;
manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.
Jangan mencintai seseorang seperti bunga,
kerana bunga mati kala musim berganti.
Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.
Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri,
dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan.
Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.
Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan
yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak
menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta !
Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati
mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir
dari hati yang ikhlas mampu untuk mengubati segala luka di hati orang yang mendengarnya.
Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta.
namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,
dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya.
Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut
tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan
suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.
Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak.
Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka.
Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.
Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah.
Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.
Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang,
ialah jangan menuntut agar kita dicintai,
tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan.
Jika kamu mengerti seperti apa cinta yang tulus, cintailah aku seperti itu.
Jangan lebih, sebab hanya cinta seperti itu yang kubutuh.
Jika kamu mengerti seperti apa kasih suci itu, kasihilah diriku,
seputih kasih itu, karena hanya putih kasihmu yang kumau.
Jika memang benar kau dan aku ditakdirkan bersatu,
maka takkan ada satupun yang bisa memisahkan kita.
Hal terberat yang kita lakukan adalah melihat orang yang kita cintai mencintai orang lain.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menafsir seseorang,
sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang,
tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
Rasa cinta akan semakin terasa ketika kita kehilangan dan
sadar bahwa betapa kita telah menyia-nyiakannya.
Aku mencintaimu kekasihku, sebelum kita berdekatan,
sejak pertama kulihat engkau. Aku tahu ini adalah takdir.
Kita akan selalu bersama dan tidak akan ada yang memisahkan kita.
Cinta adalah tamu yang selalu datang tanpa undangan tapi kepergiannya
tidak pernah diharapkan. Dan sesungguhnya hati akan merasa memiliki
cinta apabila cinta itu telah pergi.
Cintailah orang yang kau cintai sekedarnya saja siapa tahu pada suatu hari
kelak ia akan berbalik menjadi orang yang kau benci dan bencilah orang
yang kau benci sekedarnya saja siapa tahu pada suatu hari kelak ia akan
menjadi orang yang kau cintai.
Satu-satunya tujuan dalam suatu hubungan adalah belajar
bagaimana kita dapat menjadi manusia yang mencinta.
Ketika cinta memanggilmu maka dekatilah dia walau jalannya terjal berliku,
jika cinta memelukmu maka dekaplah ia walau pedang di sela-sela sayapnya melukaimu.
Jatuh cinta adalah hal yang mudah, memeliharanya pun tak sulit,
kesepian manusia sudah cukup menjadi penyebabnya.
Yang sulit dicari adalah teman yang kehadirannya terus
menerus menjadikan dia orang yang terus diinginkan
Aku mencintaimu bukan karena dirimu,
tetapi dikarenakan bagaimana aku ketika bersamamu
Aku tidak pernah tahu bagaimana cara memuja sampai
aku mengetahui bagaimana cara mencinta
Dengan sentuhan cinta setiap orang menjadi penyair
Jika Anda bisa membuat orang lain tertawa,
maka Anda akan mendapatkan semua cinta yang Anda inginkan.
Cinta bukanlah sumber kebahagiaan tetapi ketiadaan adalah sumber kesedihan.
Ketika kekuatan akan cinta melebihi kecintaan akan kekuasaan, maka dunia pun menemukan kedamaian.
Mencintai artinya berbagi kebahagiaan demi kebahagiaan orang yang kita cintai.
Kebahagiaan utama dalam hidup adalah keyakinan bahwa kita dicintaiKita dibentuk dan diperindah oleh apa yang kita cintai.
Usia tidak melindungi anda dari cinta, tetapi cinta melindungi anda dari usia.
dan kamu masih mampu tersenyum,
sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.
Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba.
Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup.
Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi
jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya
walaupun dia tidak berada disisi kita.
Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga.
Jadi jika kamu mahu berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga.
Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai,
cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal
dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.
Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia
meninggal dunia,lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta
itu pada pusaranya .Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan
dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.
Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan.
Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan.
Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat.
Cinta…
Jika anda memilikinya, anda tidak memerlukan sesuatu pun yang lain
Dan jika anda tidak memilikinya, apa pun yang lain yang anda miliki tidak banyak berarti
Cinta tidak dapat dipaksakan
Cinta tidak dapat dibujuk dan digoda
Cinta muncul dari Surga tanpa topeng dan tanpa dicari
Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas,
keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga,
derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.
Cinta yang dikaitkan dengan kepentingan pribadi akan berubah menjadi putus asa.
Cinta bukanlah dari kata-kata tetapi dari segumpal keinginan
diberi pada hati yang memerlukan.
Cinta pertama adalah kenangan, Cinta kedua adalah pelajaran,
dan cinta yang seterusnya adalah satu keperluan karena hidup tanpa
cinta bagaikan masakan tanpa garam. Karena itu jagalah cinta yang
dianugerahkan itu sebaik-baiknya agar ia terus mekar dan wangi sepanjang musim.
Tangisan bukanlah pengobat cinta karena ia tidak mengerti perjalanan hati nurani.
Siapapun pandai menghayati cinta, tapi tak seorangpun pandai menilai
cinta karena cinta bukanlah suatu objek yang bisa dilihat oleh kasat mata,
sebaliknya cinta hanya dapat dirasakan melalui hati dan perasaan.
Dalam sebuah percintaan, janganlah kamu sesali perpisahan tetapi
sesalilah pertemuan. Karena tanpa pertemua tidak akan ada perpisahan.
Ibaratkanlah kehilangan cinta itu seumpama hilangnya cincin permata
di lautan luas yang tiada bertepi dan harus dilupakan.
Cinta yang suci dapat dilihat dari pengorbanan seseorang, bukanlah dari pemberian semata.
Hidup tanpa cinta seperti makanan tanpa garam. Oleh karena itu,
kejarlah cinta seperti kau mengejar waktu dan apabila kau sudah mendapat cinta itu,
jagalah ia seperti kau menjaga dirimu. Sesungguhnya cinta itu karunia Tuhan Yang Maha Esa.
Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan.
Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.
Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan
membalas cintamu, jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai
cinta berkembang dihatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.
Cinta tidak selalu bersama jodoh, tapi jodoh selalu bersama cinta.
Cinta lebih mudah mekar dihati yang sedang dilanda kecewa,
cinta seperti ini adalah cinta yang mengharapkan belas kasihan,
oleh karena itu, bila sepi telah punah maka biasanya cinta juga akan turut terbang.
Cinta dimulai dengan senyuman, tumbuh dengan dekapan dan seringkali berakhir dengan air mata.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu,
tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan
kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang
yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahawa
pada akhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang,
ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping.
Dan hanya dengan mendengar kata “Hai”darinya,
dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.
Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati,
sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu,
tiada guna sesalan karena perginya tanpa berpatah lagi.
Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan,
tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam.
Di mana ada cinta di situ ada kehidupan;
manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.
Jangan mencintai seseorang seperti bunga,
kerana bunga mati kala musim berganti.
Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.
Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri,
dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan.
Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.
Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan
yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak
menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta !
Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati
mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir
dari hati yang ikhlas mampu untuk mengubati segala luka di hati orang yang mendengarnya.
Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta.
namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,
dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya.
Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut
tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan
suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.
Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak.
Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka.
Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.
Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah.
Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.
Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang,
ialah jangan menuntut agar kita dicintai,
tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan.
Jika kamu mengerti seperti apa cinta yang tulus, cintailah aku seperti itu.
Jangan lebih, sebab hanya cinta seperti itu yang kubutuh.
Jika kamu mengerti seperti apa kasih suci itu, kasihilah diriku,
seputih kasih itu, karena hanya putih kasihmu yang kumau.
Jika memang benar kau dan aku ditakdirkan bersatu,
maka takkan ada satupun yang bisa memisahkan kita.
Hal terberat yang kita lakukan adalah melihat orang yang kita cintai mencintai orang lain.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menafsir seseorang,
sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang,
tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
Rasa cinta akan semakin terasa ketika kita kehilangan dan
sadar bahwa betapa kita telah menyia-nyiakannya.
Aku mencintaimu kekasihku, sebelum kita berdekatan,
sejak pertama kulihat engkau. Aku tahu ini adalah takdir.
Kita akan selalu bersama dan tidak akan ada yang memisahkan kita.
Cinta adalah tamu yang selalu datang tanpa undangan tapi kepergiannya
tidak pernah diharapkan. Dan sesungguhnya hati akan merasa memiliki
cinta apabila cinta itu telah pergi.
Cintailah orang yang kau cintai sekedarnya saja siapa tahu pada suatu hari
kelak ia akan berbalik menjadi orang yang kau benci dan bencilah orang
yang kau benci sekedarnya saja siapa tahu pada suatu hari kelak ia akan
menjadi orang yang kau cintai.
Satu-satunya tujuan dalam suatu hubungan adalah belajar
bagaimana kita dapat menjadi manusia yang mencinta.
Ketika cinta memanggilmu maka dekatilah dia walau jalannya terjal berliku,
jika cinta memelukmu maka dekaplah ia walau pedang di sela-sela sayapnya melukaimu.
Jatuh cinta adalah hal yang mudah, memeliharanya pun tak sulit,
kesepian manusia sudah cukup menjadi penyebabnya.
Yang sulit dicari adalah teman yang kehadirannya terus
menerus menjadikan dia orang yang terus diinginkan
Aku mencintaimu bukan karena dirimu,
tetapi dikarenakan bagaimana aku ketika bersamamu
Aku tidak pernah tahu bagaimana cara memuja sampai
aku mengetahui bagaimana cara mencinta
Dengan sentuhan cinta setiap orang menjadi penyair
Jika Anda bisa membuat orang lain tertawa,
maka Anda akan mendapatkan semua cinta yang Anda inginkan.
Cinta bukanlah sumber kebahagiaan tetapi ketiadaan adalah sumber kesedihan.
Ketika kekuatan akan cinta melebihi kecintaan akan kekuasaan, maka dunia pun menemukan kedamaian.
Mencintai artinya berbagi kebahagiaan demi kebahagiaan orang yang kita cintai.
Kebahagiaan utama dalam hidup adalah keyakinan bahwa kita dicintaiKita dibentuk dan diperindah oleh apa yang kita cintai.
Usia tidak melindungi anda dari cinta, tetapi cinta melindungi anda dari usia.
Langganan:
Postingan (Atom)